TANJUNGPINANG (Kepri.co.id) – Rencana Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri) membangun Pelabuhan Pengumpan Regional Bengkong di Batam, mendapat persetujuan dari Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto.
Persetujuan dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian ditunjukkan melalui surat Menko Airlangga Hartarto ke Gubernur Kepri, H Ansar Ahmad tertanggal 16 Januari 2023. Surat tersebut menjadi balasan surat Gubernur Ansar ke Menko Perekonomian pada 26 Desember 2022 lalu, perihal Pembangunan Pelabuhan Pengumpan Regional Bengkong Kota Batam.
Baca Juga: Ansar Fokus Prioritaskan Kepentingan Masyarakat
Dalam surat Airlangga Hartarto, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendukung rencana pembangunan Pelabuhan Pengumpan Regional di Kawasan Bengkong, Batam yang dilaksanakan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Kepri, Junaidi, mengatakan, pelabuhan pengumpan regional Bengkong ditujukan untuk melayani kegiatan angkutan laut dalam negeri, alih muat angkutan laut dalam negeri dalam jumlah terbatas.
Pelabuhan tersebut, kata Junaidi, merupakan pengumpan bagi pelabuhan utama dan pelabuhan pengumpul, dan sebagai tempat asal tujuan penumpang dan/ atau barang, serta angkutan penyeberangan dengan jangkauan pelayanan antar kabupaten/ kota dalam provinsi.
“Untuk memfasilitasi lintasan di Provinsi Kepri, karena pengumpan regional itu adalah kewenangan provinsi,” ujar Junaidi di Tanjungpinang, Rabu (18/1/2023).
Junaidi menerangkan, manfaat terbangunnya pelabuhan pengumpan regional Bengkong, untuk kelancaran distribusi barang dan penumpang. Sekaligus, meningkatkan ekonomi di Batam khususnya dan Provinsi Kepri umumnya.
“Kemaren kan di Batam itu ada lintasan untuk pelabuhan perintis, yang sekarang masih mencari sandaran kapal tersebut direkomendasikan di pelabuhan Sekupang. Nanti, bisa di pelabuhan Bengkong sesuai fasilitas yang dimiliki,” terang Junaidi.
Baca Juga: Rancang Presiden Datang, Gubernur Ansar Pimpin Rapat Persiapan Summit GTRA
Adapun tindak lanjut surat Menko Perekonomian, yakni Gubernur Ansar menetapkan Rencana Induk Pelabuhan. Gubernur Ansar berharap, pembangunan pelabuhan pengumpan regional Bengkong dapat terlaksana sesuai rencana. Percepatan investasi di Batam, membutuhkan infrastruktur penunjang yang baik seperti pelabuhan memadai.
“Pak Gubernur menyampaikan, jangan ada kendala-kendala lagi di lapangan untuk pembangunan pelabuhan pengumpan regional di Bengkong,” pungkas Junaidi. (asa)