Pengurus SMSI Pusat Dilantik, Firdaus: Tangguhnya Negara Juga Ditentukan Kekuatan Jurnalis dan Medianya

Ketua Umum SMSI Pusat, Firdaus Ansueto (tengah) dan jajaran pengurus dilantik di aula Dewan Pers Jalan Kebon Sirih Nomor 32-33 Jakarta, Kamis (26/9/2024). (F. rud/ smsi kepri)

JAKARTA (Kepri.co.id) – Pelantikan pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Pusat periode 2024-2029 berlangsung meriah di aula Dewan Pers Jalan Kebon Sirih Nomor 32-33 Jakarta, Kamis (26/9/2024).

Pelantikan ini, disejalankan dengan pengukuhan forum Pemimpin Redaksi (Pimred) SMSI se-Indonesia.

Baca Juga: SMSI Tandatangani Kerja Sama dengan Kedubes Iran

Pelantikan ini dihadiri Ketua Pembina SMSI Pusat, Jenderal TNI AD Dudung, perwakilan Lemhanas, tokoh senior wartawan PWI, konstituen Dewan Pers dan mitra dari Google news initiative, serta Ikatan Digital Indonesia (IDA).

“Kerja panitia selama 1,5 bulan pasca kongres serta rapat kerja nasional menetapkan formatur dan ketua umum baru, kemudian menurunkan program tersebut ke semua jaringan yang insha Allah, siap dilaksanakan pengurus baru di daerah masing masing,” ujar Ilona Juwita, ketua panitia pelaksana pelantikan.

Baca Juga: Prabowo Subianto Terima Pin Emas dari SMSI atas Dedikasinya Jaga Demokrasi

Ilona menambahkan, SMSI semakin kuat dan upaya kekompakan terus dibangun. Karenanya, kata Ilona, SMSI telah dilirik partner investor media dari China yang hadir saat pelantikan, Google, dan lainnya.

“Dengan komposisi pengurus baru ini, makin banyak pelatihan dan bazar digital yang akan kita laksanakan lima tahun ke depan,” urainya.

Ketua SMSI Provinsi Kepri, Rinaldi Sanjaya dan Ketua SMSI Cabang Tanjungpinang, Devi Yanti Nur SP ikut dilantik, sebagai kompertemen pengembangan bidang organisasi dan kompartemen bidang digital dan mitra media siber.

Baca Juga: Ketum SMSI Apresiasi Dukungan BP Batam, Fasilitasi Wartawan Ikuti UKW

“Kita berharap, di periode angkatan keempat, pengurus SMSI pusat saat ini diubah polanya. Masing masing wakil ketua langsung membawahi departemen dan kompartemen, agar program kerja bisa dilaksanakan secara merata,” ujar Ilona.

Ketua Umum SMSI Pusat, Firdaus Ansueto, mengatakan, dirinya mengharapkan kualitas dan kuantitas. “Sebenarnya, di Undang-Undang Pers, persyaratan untuk verifikasi itu tidak ada. Karena ada Keppres dikeluarkan, maka inilah dijadikan pegangan kabupaten/ kota untuk dijadikan mitra pemerintah,” ungkap Firdaus.

Baca Juga: SMSI Imbau Stop Sebar Hoaks, Demi Pilkada Serentak 2024 Aman dan Damai

Dilanjutkannya, SMSI sudah sah konstituen Dewan Pers, ke depan dirinya berharap Keppres di atas bisa dianulir Presiden terpilih, Prabowo Subianto

Kemudian, Firdaus mengurai tekadnya mensejahterakan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) media ini.

“SMSI itu UMKM dan perusahaan kecil-kecil yang meskinya jadi kekuatan. Kami berharap kepada Lemhanas, nantinya konsep ketahanan nasional itu juga melibatkan SMSI se-Indonesia, di mana SMSI itu pilar keempat ketahanan negara. Tangguhnya sebuah negara, juga turut ditentukan kekuatan jurnalis dan medianya,” ujar Firdaus.

“Sisi lain, kami anggota SMSi harus paham kode dan sandi yang boleh diperhatikan dan tidak. Makanya, kita perlu sinergi bukan news saja, namun menyangkut hakikinya ketahanan dan keutuhan negara.”

Baca Juga: SMSI dan Kedubes Iran Sepakat Kerja Sama Pertukaran Informasi

“Kita berharap, format baru untuk penjagaan perbatasan, gempuran siber luar dan perang siber di kemudian hari, bisa dimenangkan atau setidaknya mempertahankan republik tercinta ini,” ujar Firdaus.

Di ujung sambutan, Firdaus mengajak pengurus yang dilantik segera bekerja. “Banyak lagi pembenahan media. Di antaranya bagaimana news bisa masuk metaverse, artificial intelligence (AI),” imbuhnya. (amr)