BATAM (Kepri.co.id) – Badan Pengusahaan (BP) Batam akan segera memindahkan warga terdampak pembangunan Rempang Eco-City, ke rumah baru yang berlokasi di Tanjung Banon.
Melalui Kepala Bagian Humas BP Batam, Sazani, menyampaikan, rencana pemindahan warga ke hunian tersebut, berlangsung tanggal 25 September 2024 nanti.
“Tahap awal, sebanyak 3 kepala keluarga (KK) akan kami pindahkan ke rumah baru mereka. Ketiga KK ini, mereka yang pertama kali bergeser ke hunian sementara pada September 2023 lalu,” ujar Sazani, Senin (9/9/2024).
Selain itu, Sazani menyebut, pemindahan warga ini dilakukan bertahap.
Ia juga menepis isu yang menyebutkan, rencana pemindahan warga ke hunian baru gagal total.
“Memang harus diakui, pengerjaan rumah di Tanjung Banon sedikit terkendala faktor cuaca. Akan tetapi, seluruh proses terus berlangsung. Semoga, tahapan pemindahan warga lain yang saat ini berada di hunian sementara, bisa rampung hingga akhir September 2024,” tambahnya.
Ia menjelaskan, BP Batam juga terus memantau pengerjaan sekitar 60 unit rumah baru di Tanjung Banon.
Di mana, beberapa unit di antaranya telah memasuki tahapan penyelesaian.
“Awal hingga pertengahan September 2024 ini, pengerjaan 20 unit rumah lainnya juga digesa. Kami telah menyampaikan ke kontraktor pelaksana, agar seluruh proses bisa selesai sesuai target yang diberikan,” pungkasnya. (amr)