Batam  

Bekali Fungsional Guru dan Kesehatan jadi Pegawai Profesional

Sekdako Batam Jefridin membuka orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Fungsional Guru dan Kesehatan Formasi Tahun 2022 di Panggung Dataran Engku Putri, Senin (25/9/2023). (F. amr)

BATAM (Kepri.co.id) – Pemerintah Kota (Pemko) Batam membekali Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Fungsional Guru dan Kesehatan Formasi Tahun 2022, menjadi pegawai aparatur sipil negara (ASN) profesinal.

Pembekalan orientasi PPPK ini, dibuka Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Batam, Jefridin di Panggung Dataran Engku Putri, Senin (25/9/2023).

Jumlah PPPK Fungsional Guru dan Kesehatan Tahun 2022 di lingkungan Pemko Batam yang mengikuti orientasi 1.328 orang. Kepada seluruh tenaga PPPK yang mengikuti orientasi, Jefridin berpesan, agar dapat mengikuti masa pengenalan ini dengan baik. ”Orientasi PPPK ini wajib diselenggarakan pemerintah dan wajib diikuti tenaga PPPK,” tegasnya.

Orientasi bertujuan memberi pembekalan dan pengenalan tentang tugas jabatan dan fungsi, nilai, dan etika termasuk disiplin. Disiplin dalam bertugas, pesan Sekdako, hal yang paling penting dalam menjalankan tugas sebagai aparatur sipil negara (ASN).

“Bagaimana Kita bisa tanamkan di dalam hati agar Kita disiplin. Jadilah pegawai profesional. Untuk itu ikuti masa pengenalan ini dengan baik sampai selesai,” tegasnya.

Mantan Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kota Batam ini, menyampaikan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) ASN diatur dalam Undang-Undang (UU) nomor 5 tahun 2014 tentang ASN. Undang-undang ini, jelas Sekdako, harus dipahami oleh ASN dan PPPK. Tupoksi ASN adalah melaksanakan kebijakan publik, sebagai pelayan publik, sebagai perekat, dan pemersatu bangsa.

“Mari kerja dengan niat yang tulus membantu tugas pak Walikota Batam, Muhammad Rudi. Segala aturan dipelajari dan dipahami sebagai pedoman, untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Batam,” ujar Jefridin.

Ia mengatakan, sebagai ASN kedudukan di dalam masyarakat ditinggikan seranting didahulukan selangkah. Ikuti dengan baik orientasi ini, sehingga dapat melayani masyarakat sesuai tupoksi masing-masing.

“Materi yang diperoleh dapat Kita aplikasikan di tempat melaksanakan tugas,” pesannya.

Dalam kesempatan tersebut, Jefridin memaparkan berbagai urusan penting dari berbagai sektor yang mesti ditangani Pemko Batam. Di antaranya, kesehatan, pendidikan, sosial, infrastruktur dan sumber pendapatan asli daerah.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Batam, Asnah, melaporkan sebanyak 1.328 orang tenaga PPPK ini akan dibagi menjadi tiga gelombang. Tenaga fungsional guru 929 orang dan tenaga fungsional kesehatan berjumlah 399 orang.

“Instansi pemerintah wajib melaksanakan orientasi bagi tenaga PPPK. Dalam pelaksanaannya dilakukan secara sinergi oleh instansi, dalam hal ini Lembaga Administrasi Negara (LAN) dan instansi asal,” sebut Asnah. (amr)

 

Ket:
Orientasi PPPK Fungsional Guru dan Kesehatan Formasi Tahun 2022 di Lingkungan Pemko Batam di Panggung Dataran Engku Putri.