ANAMBAS (Kepri.co.id) – Gubernur Kepri, H Ansar Ahmad, bersama masyarakat Kabupaten Kepulauan Anambas, memperingati 1 Muharram 1445 Hijriah di Masjid Baitul Makmur, Tarempa, Rabu (19/7/2023).
Peringatan 1 Muharram tersebut, disejalankan dengan tabligh akbar, dengan menghadirkan Ustadz Derry Sulaiman yang memberikan tausiyah.
Baca Juga: Ansar Tutup Piala Gubernur Kepri 2023 Zona Anambas
Dalam sambutannya, Gubernur Ansar menyampaikan, pergantian tahun Hijriah momen yang tepat bagi manusia melakukan introspeksi dan evaluasi diri terhadap apa yang telah dilakukan di masa lalu.
Serta merencanakan langkah-langkah besar, yang akan dilakukan di masa depan. Ansar mengajak semua orang, untuk menggunakan tulisan-tulisan indah seperti puisi dan pantun, yang memberikan manfaat dalam kehidupan serta menjadi orang yang senantiasa meningkatkan amal kebaikan di masa depan.
“Kita ingin menjadi orang-orang yang senantiasa mendapat keberuntungan, dengan amal kebaikan yang meningkat dari waktu ke waktu,” ujar Ansar.
Ansar juga mengajak masyarakat untuk bekerja sama dengan pemerintah kabupaten, pemerintah provinsi, dan pemerintah pusat, dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi saat ini. Seperti persoalan keterbelakangan, dekadensi moral, dan pendidikan.
“Dalam momen 1 Muharram ini, penting bagi kita untuk saling peduli dan bekerja sama, meningkatkan kualitas hidup dan kehidupan kita ke depan,” ajak Ansar.
Selain itu, Ansar juga menyampaikan tentang bantuan sosial yang telah disalurkan kepada yayasan masjid, guru PAUD, guru TPQ, tokoh agama, dan masyarakat di Kabupaten Kepulauan Anambas.
Ansar menjelaskan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri, telah mengalokasikan anggaran Rp73 miliar untuk Kabupaten Kepulauan Anambas, guna memperbaiki infrastruktur dan menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi.
Sementara itu, Ustadz Derry Sulaiman, mengingatkan, umat Islam adalah umat yang hidup mengikuti jejak Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam.
Ia mengajak semua orang bersyukur kepada Allah, dan mengingatkan pentingnya yakin kepada Allah dalam menjalani kehidupan.
Ia juga menukil kisah hijrah Rasulullah dan Abu Bakar ke Madinah, sebagai simbol hijrah dari keyakinan kepada makhluk menjadi keyakinan kepada Allah.
Acara tabligh akbar ini, dihadiri banyak masyarakat. Diharapkan, dapat memicu semangat dan optimisme menjalani kehidupan yang lebih baik di tahun baru Hijriah.
Sementara itu, Gubernur Ansar mengajak semua orang, untuk berdoa agar dapat melanjutkan pembangunan dengan baik.
Dengan demikian, acara tabligh akbar ini berhasil menginspirasi masyarakat, menghadapi masa depan dengan semangat dan optimisme. Serta meningkatkan kualitas hidup dan kehidupan sesuai ajaran Islam. (hen)