BATAM (Kepri.co.id) – Head of Russian Trade Representation of the Russian Federation in the Republic of Indonesia, Mr Alexander Svinin melakukan kunjungan kerja ke BP Batam.
Ia mengatakan, Batam merupakan satu destinasi investasi unggulan di Indonesia bagi investor asing.
Baca Juga: Data Center di KEK Nongsa Siap Operasi Tahun 2024, Target Investasi Rp40 Triliun
Sehingga, pihaknya sebagai delegasi dari Ministry of Industry and Trade of the Russian Federation mengakui, Batam telah dikenal luas sebagai daerah potensial di Asia.
”Batam satu destinasi unggulan bagi investasi asing di Indonesia, dan kami di sini untuk eksplor lebih jauh, agar perusahaan Rusia dapat investasi dan bekerja sama secara positif dengan Indonesia khususnya Batam,” kata Mr Alex usai pertemuan di Ruang Coffee Room Marketing Centre, Kamis (11/5/2023).
Mr Alex menyebut, ada banyak prospek cerah di sektor besar yang dapat dikolaborasikan kedua wilayah Rusia-Batam.
Pada kesempatan ini, Mr Alex datang bersama dengan Mr Mikhail Monakhov sebagai Consultant, Mr Ivan Dronov Senior Expert, dan Mr Leonid Rudenski sebagai Consultant.
Seperti diketahui, Rusia merupakan negara dengan kekuatan besar berpengaruh di dunia khususnya dalam bidang digital dan teknologi.
Namun, menurutnya, banyak sektor unggulan lainnya yang berpengaruh di Rusia. Seperti perdagangan, manufaktur, infrastruktur, solar panel dan waste water management, agrikultur hingga pasriwisata.
Mr Alex berharap, pertemuan ini dapat mendekatkan kalangan bisnis Rusia dengan Batam, dalam meningkatkan hubungan di bidang ekonomi digital, investasi pariwisata, solar panel, hingga infrastruktur.
Pihaknya serius akan menjembatani informasi ini kepada perusahaan Rusia, yang bersiap investasi di Indonesia.
Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait, menerima kunjungan ini dengan hangat.
Ia mengatakan, kunjungan ini akan membawa kesempatan baru bagi dunia investasi Batam, mengingat investasi asing saat ini masih didominasi Singapura dan Eropa.
Saat ini, terdapat sekitar 100 perusahaan asing asal Rusia di Indonesia. Dirinya berharap, ke depan akan ada perusahaan Rusia yang dapat mengembangkan bisnisnya ke Batam.
”ini suatu opportunity yang sangat baik. Kita encourage agar (perusahaan) Rusia bisa ada di Batam, mungkin dalam satu dua tahun ke depan.” kata Tuty optimis.
Dalam kesempatan ini, Tuty menyampaikan, sejumlah sektor dan proyek di Batam yang saat ini akan dibangun dan membuka peluang kerja sama bersama.
Seperti Light Rail Transit (LRT), Solar Panel dan Waste Water Management Phase II, Digital dan Teknologi hingga Pusat Data Centre.
Hal ini sejalan dengan target Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, terkait pengembangan Kota Batam yang semakin modern dengan infrastruktur dan suprastruktur unggulan.
“Besar harapan kami, pertemuan dapat menghasilkan kolaborasi yang saling menguntungkan antara komunitas bisnis kedua wilayah,” ujar Tuty.
Hadir mendampingi dalam kunjungan ini, Kepala Kantor Perwakilan Jakarta Purnomo Andiantono, Kasubdit Penanaman Modal Yani Alkindi.
Hadir juga Kasubdit Pelayanan Pelanggan dan Perizinan Evi Elviana Bangun, Plt Kabag Promosi Sofyan, serta Kabag HAL dan Promosi Moch Badrudjamal. (asa)