Masyarakat Melapor ke Polri, Pulang ke Rumah Bisa Tersenyum

Narasumber dan peserta sosialisasi implementasi Program Quick Wins Presisi Polri Triwulan IV yang digelar Polda Kepri di Hotel Baverly Inn Batam, Senin (6/11/2023). (F. now)

BATAM (Kepri.co.id) — Jajaran Kepolisian di seluruh Indonesia khususnya di jajaran Polda Kepri, terus berbenah dengan mengimplementasikan Program Quick Wins Presisi Polri Triwulan IV di tahun anggaran 2023.

Grand design yang diharapkan dari Program Quick Wins Presisi Polri yang merupakan arahan Presiden Jokowi dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, masyarakat yang melapor ke kepolisian pulang ke rumah bisa tersenyum karena pelayanan prima.

Bidang Perencanaan Umum dan Anggaran (Rena) Polda Kepri, pun menggelar Forum Konsultasi Publik Tahun 2023 terkait implementasi Program Quick Wins Presisi Polri, di Hotel Baverly Inn Batam, Senin (6/11/2023).

Dengan mengusung tema, Membangun Kualitas Pelayanan Publik Berdasarkan Tindak Lanjut Pengaduan Masyarakat Menuju Polisi yang Presisi, kegiatan tersebut diikuti semua jajaran Polda Kepri, akademisi, tokoh Lembaga Adat Melayu (LAM), awak media, serta pelaku pelayanan polisi.

Dalam Forum Konsultasi Publik Tahun 2023 tersebut, panitia pelaksana, AKBP Serfida dan AKBP Farhan, menghadirkan narasumber Itwasda Polda Kepri, Ditlantas, Ditkrimsus, Ditkrimum Polda Kepri, Ditintelkam Polda Kepri, dan Bidang Organisasi Pemprov Kepri. Semua narasumber, membahas pelayanan kepada masyarakat.

Kepala Biro (Karo) Rena Polda Kepri, Kombes Pol Budi Suryanto MSi, mengungkapkan, peningkatan pelayanan publik yang prima, cepat, mudah, terjangkau, transparan, profesional, dan berkeadilan, merupakan kedikdayaan dan kebutuhan seluruh masyarakat menyonsong reformasi industri, terutama terhadap pelayanan kepolisian di masa-masa yang akan datang.

“Hal ini, sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo, serta sejalankan dengan intruksi Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, terhadap seluruh kepolisian (Polri) di Indonesia. Terkhusus terhadap seluruh jajaran Polri di Provinsi Kepri ini,” kata Kombes Pol Budi melaporkan.

Dengan demikian, ungkapnya, negara akan hadir di seluruh masyarakat Indonesia dengan pelayanan prima, dan berbasiskan pelayanan teknologi, dengan berbagai aplikasi. Makanya, Bapak Kapolri meluncurkan 8 Program Quick Wins Presisi Polri.

“Salah satunya, program unggulan badan pelayanan publik, dengan berbasiskan teknologi dan aplikasi online. Sehingga, kepolisian terus berupaya untuk meningkatkan pelayanan publik yang maksimal dan prima,” papar Karo Rena Polda Kepri.

Artinya apa, tegas Kombes Pol Budi, setiap bidang bidang di kepolisian terutama di bidang pelayanan masyarakat, harus mampu menunjukan sikap profesionalnya, di dalam menjalankan tugas, sebagai abdi negara dan masyarakat, secara prima. Sehingga menjadi salah satu para meter untuk mengukur kepercayaan masyarakat terhadap Polri.

“Alhamdulillah. Dengan Program Quick Wins Presisi Polri ini, saat ini kepercayaan di masyarakat terhadap kepolisian sudah meningkat hingga 70 persen. Sebelum ini, kepercayaan masyarakat terhadap Polri mencapai titik terendah yakni 30 persen,” kata Karo Rena Polda Kepri.

Untuk itu, imbuhnya, seluruh satuan dan jajaran kepolisian di seluruh Kepri, terus berupaya meningkatkan kepercayaan masyarakat dengan memberikan pelayanan prima. Yakni sebagaimana arahanPresiden dan Kapolri. Baik itu terhadap pelayanan penegakkan hukum, administrasi, keamanan, dan laporan masyarakat.

“Tujuan utama dari pelaksanaan Quick Wins Presisi Polri, serta diadakan kegiatan ini, menjaga tren positif peningkatan kepercayaan publik terhadap Polri. Pelaksanaannya betul-betul bisa dirasakan langsung masyarakat,” tegas Karo Rena Polda Kepri.

Kepala Biro (Karo) Organisasi Pemprov Kepri, Novianto SE MSi, mengatakan, setelah melalui kegiatan Forum Konsultasi Publik Tahun 2023, dengan Implementasikan “Program Quick Wins Presisi Polri”, ke depan masyarakat yang datang melapor ke kepolisian, di saat pulang ke rumah masyarakat tersenyum.

“Artinya apa, sesuai arahan Bapak Presiden dan Kapolri, dengan Program Quick Wins Presisi Polri, negara hadir di masyarakat. Sehingga, kedepannya masyarakat yang datang melapor ke kepolisian, disaat pulang ke rumah, masyarakat tersenyum,” ungkap Novianto.

Maksudnya, kata Karo Organisasi Pemprov Kepri, jangan lagi menggunakan paradigma lama melayani masyarakat. Yakni, hanya memberikan pelayanan baik kepada pihak pihak tertentu saja. Sehingga, menimbulkan ketidaknyamanan di masyarakat bawah.

“Alhamdulillah, seiring perjalanan waktu pelayanan terhadap masyarakat terus tumbuh dan berkembang semakin baik. Terutama dari pihak kepolisian, sehingga menimbulkan sebuah kepecayaan di masyarakat,” ujar Novianto.

Berdasarkan Undang undang nomor 25 Tahun 2009 tentang pelayanan publik, lanjut Novianto, terlebih lagi Permen PAN, pelayanan tidak bisa asal-asalan saja.

“Akan tetapi, bagaimana kita juga bisa memberikan solusi terhadap permasalahan itu. Sehingga, masyarakat merasa nyaman dan tersenyum saat mereka pulang ke rumahnya,” pungkasnya.

Stelah pemaparan narasumber, dilakukan sesi tanya jawab antara peserta dengan narasumber, terkait permasalahan yang ada di masyarakat, maupun di internal kepolisian, terutama di dalam pelayanan terhadap masyarakat. Lalu, di akhiri penandatanganan surat kesepakatan bersama. (now)