TANJUNGPINANG (Kepri.co.id) – Dari 380 peserta mengikuti seleksi pasukan pengibar bendera (pakibra) SMA dan SMK se-Kota Tanjungpinang secara online, 30 orang terpilih memasuki pemusatan pendidikan dan pelatihan (puspendiklat), Rabu (7/8/2024).
Puspendiklat ini digelar Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Tanjungpinang selama 11 hari, dari 7 hingga 17 Agustus 2024 di Hotel Pelangi Tanjungpinang.
Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemko Tanjungpinang, Thamrin Dahlan, meminta, agar calon paskibra menjalani diklat penuh keseriusan, mempersiapkan mental, fisik, dan kesehatan, serta menjadi duta Pancasila yang menerapkan nilai-nilai ideologi bangsa dalam kehidupan sehari-hari.
“Adik-adik adalah generasi bangsa, diharapkan mampu menghadapi dan mengatasi berbagai permasalahan di masa depan. Wujudkanlah generasi muda cinta Tanah Air dan berprestasi,” harap Thamrin.
Sebelumnya, Sekretaris Bakesbangpol Kota Tanjungpinang, Deki Iskandar Dinata, menjelaskan, peserta yang terpilih telah melalui tujuh tahapan seleksi mulai dari seleksi administrasi, kesehatan, parade, tes wawasan kebangsaan (TWK) dan tes intelegensi umum (TIU), peraturan baris berbaris (PBB), kesamaptaan, hingga tes kepribadian.
“Mereka terdiri 14 putra dan 16 putri yang merupakan perwakilan dari SMAN 1, SMAN 2, SMAN 4, SMAN 5, MAN, SMKN 1, SMKN 3, dan SMK N5,” jelas Deki.
Calon paskibra yang lolos seleksi ini, akan mendapatkan pembekalan sikap patriotisme, penguatan ideologi Pancasila, serta pelatihan teknis dalam tugas pengibaran dan penurunan bendera pada peringatan kemerdekaan RI.
Selama diklat, para calon paskibra akan mendapatkan pembekalan dari sejumlah narasumber. Antara lain Pj Walikota Tanjungpiang, Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Lemhanas, Kodim 0315, Lanudal, Lanud RHF, dan Polresta Tanjungpinang. Acara juga disejalankan dengan pelaksanaan program nasional pembagian bendera merah putih. (now)