Diperkirakan Mei 2022 Siap, Kepala BP Batam Tinjau Pembangunan Masjid Tanjak

Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi, meninjau progres pembangunan Masjid Tanjak, Rabu (6/4/2022). Foto atas, tampak dari luar Masjid Tanjak. (F. dok humas bp batam)

BATAM (Kepri.co.id) – Pembangunan Masjid Tanjak di Kawasan Bandara Hang Nadim Batam terus digesa. Masjid yang akan jadi ikon baru Kota Batam ini, diproyeksikan selesai Mei 2022.

“Sesuai addendum yang telah disepakati, insya Allah pembangunan masjid ini akan rampung tak lama lagi. Peninjauan perlu dilakukan, dalam rangka persiapan,” ujar Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi, meninjau progres pembangunan Masjid Tanjak, Rabu (6/4/2022).

Rudi, mengatakan, pihaknya sengaja ingin meninjau langsung guna melihat kesiapan dari proses pembangunan Masjid Tanjak yang berada di Kawasan Bandara Hang Nadim Batam. Masjid ini, dirancang mampu menampung sebanyak 1.250 jamaah.

Kepala BP Batam, Muhammad Rudi memberikan arahan apa yang perlu diperbaiki dalam pembangunan Masjid Tanjak, Rabu (6/4/2022). (F. dok humas bp batam)

Dengan antusias, peninjauan masjid dilakukan Rudi secara detail. Mulai dari interior, eksterior, sound system, ornamen masjid, serta penerangan di area masjid.

Rudi, meminta kepada pihak pelaksana, agar membenahi bagian-bagian bangunan masjid yang masih belum rampung dan mengoptimalkan space kosong, sehingga menjadi bermanfaat.

Ia berharap, pembangunan masjid dapat selesai tepat waktu. Sehingga, masyarakat Batam dapat segera memanfaatkan masjid untuk beribadah dan memakmurkan masjid untuk kegiatan keagamaan lainnya.

“Beberapa yang perlu dibenahi dan dilengkapi, di antaranya, masih terdapat lahan kosong dan tanah merah di sekitar pembangunan masjid, kolam air belum berfungsi, tempat parkir dan tempat duduk, serta kamar mandi masih perlu disiapkan dengan baik,” tutur Rudi.

Pembangunan Masjid Tanjak telah dilakukan sejak 23 Desember 2020, di atas lahan 15.100 m2 dan total luas bangunan 4.983 m2 dengan lantai bawah seluas 1.963 m2, serta lantai mezzanine seluas 460 m2.

Konsep bangunan Masjid Tanjak terinspirasi dari bentuk Tanjak, karena Tanjak memiliki lambang kewibawaan dan identitas di kalangan masyarakat Melayu.

Kepala BP Batam, Muhammad Rudi meninjau interior Masjid Tanjak, Rabu (6/4/2022). (F. dok humas bp batam)

Adapun fasilitas penunjang yang dapat dinikmati wisatawan yakni kolam air mancur, area parkir umum, area parkir VVIP, dan taman (kegiatan outdoor).Proyek pembangunan Masjid Tanjak ini, hampir Rp40 miliar, dalam pelaksanaannya memakan waktu 16 bulan.

Pembangunan Masjid Tanjak ini, turut mendukung rencana pengembangan Bandara Internasional Hang Nadim Batam. Di mana, dalam waktu dekat akan dibangun terminal II penumpang.

“Masjid Tanjak ini diharapkan bisa menjadi salah satu daya tarik wisatawan,” harap Rudi.

Pembangunan Masjid Tanjak merupakan salah satu dari berbagai proyek strategis, yang terus dilakukan BP Batam untuk menggerakkan ekonomi dan sektor pariwisata di Batam. (asa)