KUQA (Kepri.co.id – Xinhua) – Menara Suar Kizilgaha terletak 12 Kilometer (Km) di sebelah barat laut Kota Kuqa di Prefektur Aksu, Daerah Otonom Uighur Xinjiang, China barat laut.
Menara itu merupakan menara suar kuno militer China paling tua dan paling terawat di Xinjiang. Pada 22 Juni 2014, pada sesi ke-38 Komite Warisan Dunia UNESCO yang digelar di Doha, Qatar, Menara Suar Kizilgaha berhasil dicantumkan ke dalam Daftar Warisan Dunia UNESCO sebagai salah satu situs dalam “Jalur Sutra: Jaringan Rute Koridor Chang’an-Tianshan” yang diajukan secara bersama-sama oleh China, Kazakhstan, dan Kirgizstan.
Menara Suar Kizilgaha menjadi komponen penting dalam sistem pertahanan mulai dari dinasti Han hingga Tang. Menara suar merupakan fasilitas komunikasi militer, asap dari kotoran serigala yang ditembakkan dari atas menara dapat mengirimkan informasi militer penting.
Menara Suar Kizilgaha, yang memainkan peranan penting bagi kelancaran arus Jalur Sutra serta pertukaran ekonomi dan budaya antara daerah timur dan barat, merupakan warisan fisik yang penting di Jalur Sutra kuno.
Berdasarkan bukti sejarah, adalah pemerintahan pusat pada Dinasti Han di daerah barat yang memulai sistem militer dan politik serta kemakmuran di Jalur Sutra.