BATAM (Kepri.co.id) – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat, mengamanahkan Hj Asnah MM sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) periode 2022 – 2026.
Asnah terpilih dalam musyawarah daerah (Musda) Partai Demokrat Provinsi Kepri, yang dilaksanakan DPP Partai Demokrat di Hotel Lumiere Jakarta, Senin (3/1/2022).
Sebelumnya, Musda Partai Demokrat Provinsi Kepri ini, sudah tiga kali tertunda di wilayah Kepri. Untuk musda yang keempat kalinya, DPP Partai Demokrat yang mengambil alih.

Ada tiga kandidat calon Ketua DPD Demokrat Provinsi Kepri dalam musda tersebut yakni Hj Asnah MM, Agus Wibowo, dan Husnizar Hood.
Sementara suara ada sembilan dalam Musda DPD Partai Demokrat Provinsi Kepri ini yaitu tujuh suara Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten/ Kota se-Kepri, satu suara DPD, dan satu suara DPD.
Syarat bisa menjadi calon Ketua DPD Demokrat Kepri, minimal didukung 20 persen atau dua suara. Adapun Asnah didukung dua suara yakni DPC Partai Demokrat Karimun dan Natuna.
Agus Wibowo didukung empat DPC yakni Batam, Bintan, Lingga, dan Anambas. Sedangkan Husnizar didukung DPC Tanjungpinang dan DPP Demokrat.
Setelah semua calon memenuhi syarat, seleksi berikutnya yakni uji kelayakan dan kapatututan (fit and propper test).
Dari hasil penjaringan Tim 3 DPP Demokrat, mengamanahkan Hj Asnah MM sebagai Ketua DPD Demokrat Provinsi Kepri.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum, Sekjen, dan BP OKK DPP Demokrat yang telah memberikan amanah kepada saya,” ujar Hj Asnah MM kepada wartawan di Lotte Mart Batam Centre, Selasa (4/1/2022).
Asnah menegaskan, siap membesarkan dan memenangkan Partai Demokrat di Provinsi Kepulauan Riau dengan merebut kursi di legislatif dan eksekutif.
“Insha Allah siap mengembalikan kejayaan Demokrat di Kota Batam. Sebab, kader Demokrat pernah menjadi Wali Kota dan Ketua DPRD Batam,” ujar Asnah didampingi Ketua Plt DPC Partai Demokrat Karimun, Roy Octaviano; Ketua Tim Pemenangan Asnah, Rahmat Sukri Hasibuan; Saparuddin Muda, dan pengurus DPD Partai Demokrat Kepri dan DPC Partai Demokrat Batam.
Adapun untuk Provinsi Kepri, kata Asnah, pada pemilihan legislatif (pileg) 2024 nanti menargetkan meraih delapan kursi atau minimal meraih kursi Wakil Ketua 1 DPRD Provinsi Kepri.
Begitu pun di kabupaten/ kota lainnya, lanjut Asnah, akan menargetkan perolehan kursi maksimal di legislatif maupun eksekutif
“Untuk momen pemilihan kepala daerah 2024, Demokrat akan mendorong kader maju menjadi calon gubernur/ bupati/ wali kota,” ujar Asnah.
Sedangkan untuk skala nasional, ungkap Asnah, akan berjuang memenangkan suara di Kepri supaya Ketua Umum DPP Partai Demokrat, AHY sebagai Presiden.
Semua itu akan terwujud, aku Asnah, jika Partai Demokrat bersatu dan kompak dalam satu jalur komando.
“Saya akan bersilaturahmi dan merangkul kandidat yang telah bertarung. Mari kita lupakan kompetisi demokratis kemarin, dan mari kita kembali bersatu ke rumah Demokrat, demi kejayaan bangsa dan negara,” ajak Asnah.
Nanti, setelah surat keputusan (SK) kepengurusan DPD Demokrat Provinsi Kepri terbentuk, ungkap Asnah, satu bulan kemudian seluruh DPC Partai Demokrat se-Provinsi Kepri harus menyelenggarakan musyawarah cabang (muscab) yang salah satu agendanya memilih ketua.
Akomodir Pengurus yang Bisa Besarkan Partai
Asnah mengatakan, sesuai instruksi DPP Partai Demokrat, diperbolehkan mengambil 70 persen kepengurusan yang bisa membesarkan suara partai.
“Bisa dari tokoh masyarakat, tokoh agama, pers, tokoh politik berpengaruh, dan pengusaha yang mau membuang uang untuk membesarkan partai,” ujar Asnah.
Selain itu, kata Asnah, akan mengakomodir figur milenial yang energik mau bekerja keras membangun dan membesarkan partai.
Mantan Wakil Sekretaris DPD Demokrat Kepri, Zakaria, menyebutkan, DPP Partai Demokrat melihat figur Ketua yang layak membesarkan Partai Demokrat di Kepri.

“Asnah merupakan kader yang kompeten. Sebab, Asnah merupakan Ketua Srikandi Demokrat Provinsi Kepri,” jelas Zakaria.
Untuk Indonesia, masih Zakaria, Asnah merupakan kader perempuan ketiga yang menjadi Ketua DPD Demokrat Provinsi Kepri.
Dua kader perempuan lainnya yaitu Ketua DPD Demokrat Provinsi Banten Iti Octavia Jayabaya dan Ketua DPD Demokrat Provinsi Kalimantan Barat Ermin Elviani. (asa)